1 menit mengerti VLOKKUP
Salah satu rumus excel yang sering digunakan untuk admin saat bekerja adalah VLOOKUP. VLOOKUP biasanya berguna untuk mencocokan nilai dari satu daftar dengan nilai daftar lain berdasarkan kolom kunci tertentu.
Bagi kalian yang pekerjaannya berhubungan dengan pengolahan data, rumus ini sangat penting supaya pekerjaan yang kalian kerjakan lebih cepat dan praktis.
Nah bagi kalian yang pertama kali menggunakan VLOOKUP di excel dan masih bingung bagaimana cara menggunakannya, berikut ini pengertian, fungsi dan cara mudah menggunakannya
A. Pengertian dan fungsi VLOOKUP
Rumus Vlookup merupakan salah satu rumus dasar yang ada di Excel dan termasuk dalam lookup dan reference yang sering dibutuhkan saat penggunaan Microsoft Office Excel. Rumus Excel ini fungsinya adalah untuk mengambil nilai dari tabel lainnya sesuai dengan kata kunci tertentu.
Sesuai dengan namanya, VLOOKUP merupakan fungsi bawaan dari axcel yang membantu pengguna untuk mencari nilai tertentu dengan cara vertical dilembar excel.
Fitur ini terbilang cukup basic sehingga tidak heran pada saat Anda melamar pekerjaan akan berhubungan dengan data. Rumus ini sangat berguna karena dapat menggabungkan data dari beberapa table.
B. Cara menggunakan VLOOKUP
Sebelum kalian mengetahui bagaimana cara menggunakan rumus ini tentunya kalian harus tau rumus dasarnya dulu. Ketika kalian mengetik kata VLOOKUP maka pada cell tersebut otomatis keluar rumus dasar seperti berikut :
=VLOOKUP(lookup value; table array; col_index_num; [range_lookup])
Nahh agar kamu tidak bingung berikut adalah arti dari masing-masing variable di rumus tersebut :
• Lookup value : cell yang dijadikan sebagai patokan
• Table array : table yang ingin kamu ambil datanya
• Col_index_num : urutan kolom di table yang akan kamu ambil datanya
• Range_lookup : sifat data yang ingin kamu cari (akurat atau estimasi)
Lalu bagaimana cara menggunakannya?
Nah supaya lebih mudah dipahami, mari kita gunakan gambar diatas sebagai contoh, disini kita akan mengisi kolom gaji setiap karyawan :
Pada gambar terdapat 2 tabel, dimana kita akan mengisi pada kolom gaji dari masing-masing karyawan yang keterangan jumlah gajinya sudah ada pada table 2.
Langkah pertama untuk mengisi LOOKUP VALUE yaitu dengan klik cell kuncinya, cell yang akan menghubungkan dua table tersebut, nah disini cell kuncinya adalah cell B2 yaitu posisi setiap karyawan.
Kemudian beri pemisah, untuk pemisah tergantung dari setiap labtop ang digunakan bisa menggunakan koma ataupun titik koma.
Langkah kedua untuk mengisi TABLE ARRAY yaitu dengan memblok table 2 yang kita jadikan sebagai table acuan yaitu table yang tertera jumlah gaji tiap posisi, nah agar datanya terkunci dan tidak berubah kamu bisa klik f4 atau fn+f4. Kemudian jangan lupa beri pemisah berupa koma atau titik koma.
Langkah ketiga untuk mengisi COL INDEX NUM yaitu kita lihat pada table 2 kolom gaji memiliki urutan keberapa. Karna pada contoh urutan kedua maka kita masukan angka 2.
Langkah ketiga untuk mengisi RANGE LOOKUP, karena ini adaah contoh sederhana dari VLOOKUP maka bisa dimasukan angka 0 saja.
Jika sudah selesai maka rumus yang muncul adalah :
=VLOOKUP(B2,$A$9:$B$11,2,0)
Setelah itu rumus VLOOKUP akan mengambil data dari table kedua secara otomatis.
Langkah pertama untuk mengisi LOOKUP VALUE yaitu dengan klik cell kuncinya, cell yang akan menghubungkan dua table tersebut, nah disini cell kuncinya adalah cell B2 yaitu posisi setiap karyawan.
Kemudian beri pemisah, untuk pemisah tergantung dari setiap labtop ang digunakan bisa menggunakan koma ataupun titik koma.
Langkah kedua untuk mengisi TABLE ARRAY yaitu dengan memblok table 2 yang kita jadikan sebagai table acuan yaitu table yang tertera jumlah gaji tiap posisi, nah agar datanya terkunci dan tidak berubah kamu bisa klik f4 atau fn+f4. Kemudian jangan lupa beri pemisah berupa koma atau titik koma.
Langkah ketiga untuk mengisi COL INDEX NUM yaitu kita lihat pada table 2 kolom gaji memiliki urutan keberapa. Karna pada contoh urutan kedua maka kita masukan angka 2.
Langkah ketiga untuk mengisi RANGE LOOKUP, karena ini adaah contoh sederhana dari VLOOKUP maka bisa dimasukan angka 0 saja.
Jika sudah selesai maka rumus yang muncul adalah :
=VLOOKUP(B2,$A$9:$B$11,2,0)
Setelah itu rumus VLOOKUP akan mengambil data dari table kedua secara otomatis.