Home Artikel Berita Seri Sejarah : Pengaruh Kekaisaran Romawi

  • Seri Sejarah : Pengaruh Kekaisaran Romawi

    By Duta Academy  05 Agustus 2021  Berita  875
    image
    Negara Romawi adalah negara yang paling berpengaruh dizamannya, bahkan batas negara-negara timur dan negara-negara barat pun berpatokan pada negara Romawi. Maksudnya? Negara Jerman, Inggris, Amerika, Perancis, Spanyol dll adalah negara-negara barat.
    Negara Ukrania, Rusia, China, Jepang dll adalah negara-negara timur. Batasnya dimana, tidak lain dan tidak bukan yang dipakai antara barat dan timur adalah batas kerajaan Romawi Barat dan kerajaan Romawi Timur, yaitu laut Adriatik
    Di zaman dulu karena wilayahnya sangat luas maka pada abad ke 4 dibagilah kerajaan Romawi menjadi 2, yaitu Romawi Barat yang berpusat di Roma dan Romawi Timur yang berpusat di Konstantinopel (Istanbul). Nama Roma pun menjadi idola. Konstatinopel disebut Roma juga, yaitu Roma kedua. Bahkan Kerajaan yang berhasil menduduki wilayah Anatolia (wliayah Romawi Timur), diabad ke 13 pun, menamakan diri Kerajaan Rum (Roma), tetapi bukan Roma orang latin, tetapi orang-orang seljuk makanya namanya Rum Seljuk. Pada tahun 1453 terjadilah penaklukan Konstatinopel oleh Turki Ustmani, maka Turki Ustmani pun sering disebut negara Rum. Penyebutan negara Rum oleh orang-orang Nusantara di zaman itu adalah menunjuk kesultanan Ustmaniah, makanya Kesultanan Ustmiah disebut Kesultanan Rum. Bahkan kisah Raja dari Padang, Raja dari Aceh pun disebutkan bersaudara / berteman dengan Sultan Rum. Termasuk Raja Jayabaya dari Kediri dalam sejarahnya kedatangan tamu agung dari negeri Rum yang bernama Syamsujen, dimana akhirnya lahir jangka jayabaya, yang dibicarakan sebagai ramalan Jayabaya.

    Batas abad kuno dengan abad pertengahan pun mengacu peristiwa keruntuhan kerajaan romawi barat pada abad ke 4. Sedangkan batas abad pertengahan dengan abad modernpun mengacu runtuhnya kerajaan Romawi Timur pada abad ke 15. Sehingga abad ke 15 sampai dengan saat ini disebut abad modern.

    Romawi menggunakan bahasa latin sbg bahasa resmi. Sehingga bahasa latin sering menjadi bahasa ilmiah yang dipakai dalam ilmu biologi, serta ilmu-ilmu lainnya. Kalender yang kita pakai pun mengacu kalender Romawi, bahkan sampai hurufpun peninggalan Romawi.

    Setelah Konstatinopel ditaklukan oleh kesultanan Ustmaniah, maka Ivan yang Agung Tsar dari Rusia menikahi putri dari Bizantium (Romawi Timur), Dia mengaku Rusia sebagai penerus Bizantium (Romawi Timur), sehingga Ivan menamakan Moskow sebagai Roma ketiga. Zaman dulu wilayah turki Ustmaniah jauh lebih luas daripada Rusia. Tetapi sejak saat itu Rusia melakukan ekspansi perluasan wilayah, sehingga Rusia semakin luas, wilayahnya terbentang dari Eropa Timur sampai Alaska.
    Di masa kejayaannya seluruh Eropa menjadi wilayah Romawi, dan hampir setiap wilayah terhubung ke kota Roma. Maka muncul istilah "Banyak jalan menuju Roma"
    Begitulah secuplik sejarah tentang Roma, sampai biskuit dirumah kitapun namanya Biskuit Roma.

Artikel Terkait :